Berita  

Irwan Nursaid Ketua Demokrat Pangkep: Siap Hadapi Yang Mau Halangi Pelantikan Ni’matullah

Makassar, DB – Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Pangkep, Irwan Nursaid, mengaku telah menemui Ketua DPD Partai Demokrat Sulsel terpilih, Ni’matullah Rahim Bone atau Ulla, dan menyatakan sikap tegasnya, bahwa Demokrat Kabupaten Pangkep tegak lurus dengan keputusan Tim 3 DPP Partai Demokrat.

“Benar saya sudah bertemu dengan Pak Ni’matullah langsung, dan saya sudah menyampaikan sikap, kalau kami kader Demokrat di Kabupaten Pangkep tegak lurus dengan keputusan Ketua Umum, Sekjen dan BPOKK (Tim 3) yang menetapkan Pak Ulla sebagai Ketua DPD Demokrat Sulsel,” kata Irwan Nursaid, Kamis (19/5/2022).

Diketahui, pada Musda Demokrat Sulsel ke IV, DPC Partai Demokrat Kabupaten Pangkep merupakan salah satu pendukung Ilham Arif Sirajuddin dari 16 DPC yang memberikan dukungannya.

Namun, Irwan Nursaid mengatakan, setelah hasil Musda dilaksanakan sesuai AD/ART Partai Demokrat yang sah, maka pihaknya menerima keputusan Tim 3 DPP Partai Demokrat, yang terdiri dari Ketum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Sekjen, Teuku Riefky Harsyah dan BPOKK, Herman Khaeron yang menetapkan Ni’matullah Rahim Bone sebagai Ketua Demokrat Sulsel terpilih.

“Tidak ada hak DPC yang dilanggar dan tidak ada proses yang salah selama Musda. Malah DPP Partai Demokrat sangat bijak dan akomodatif terhadap semua calon sehingga proses Musda berlangsung tertib. Sebagai kader, kita harus tertib dan menerima hasil akhir dari proses yang demokratis berdasarkan aturan partai yang sah,” ujarnya.

Dia juga mengimbau, agar para Ketua DPC yang yang pernah satu kubu mendukung IAS di Musda Demokrat agar kembali pada orbit yang benar dan segera merapatkan barisan untuk mensukseskan agenda partai dibawah komando Ulla.

Anggota DPRD Kabupaten Pangkep dari Demokrat itu, menegaskan, setelah pelantikan Pengurus DPD Partai Demokrat Sulsel, maka agenda utama yang harus diselesaikan adalah menghadapi verifikasi administrasi dan persiapan Pemilu 2024.

“Jadi bukan lagi melakukan debat kusir soal hasil Musda, siapa yang layak jadi ketua Pak Ulla atau Pak IAS. Jelas DPP memilih Pak Ulla, berarti DPP punya pertimbangan jika yang layak itu adalah Pak Ulla. Kita jangan berpolitik kampungan, memakai aturan orang lain ke dalam dinamika partai kita,” terangnya.
Terkait adanya desas-desus yang mengatakan 16 DPC akan menghalangi kedatangan AHY ke Makassar, Irwan Nursaid menegaskan, bahwa itu hanyalah ungkapan dari meja kopi dari pihak yang belum move on karena jagoannya tidak terpilih.

“Kami di Pangkep tidak mau larut dan ikut frustrasi, kami ingin fokus untuk membesarkan Partai Demokrat ke depan,” tegasnya.

Sementara itu, dikonfirmasi kepada Ketua Demokrat Sulsel terpilih, Ni’matullah Rahim Bone, membenarkan beberapa Ketua DPC pendukung IAS sudah melakukan komunikasi dengannya dan mendukung keputusan DPP.

“Perbedaan dalam Musda itu sah saja. Kami sudah biasa berbeda pendapat, tapi kalau sudah ada hasil akhir, semua harus tertib. Sejak awal keberadaannya di Sulsel, Demokrat selalu tertib, tidak ada dendam dalam demokrasi yang kami praktekkan,” pungkasnya. (RLS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

slot gacor 2024

slot gacor

situs slot gacor 2024

slot gacor

link slot gacor 2024

slot gacor 2024

slot gacor 2024 terpercaya

Slot Thailand

SLOT THAILAND 2024

Slot Gacor

Slot Gacor 2024

LINK SLOT GACOR 2024

DAFTAR LINK SLOT GACOR

slot gacor 2024 terpercaya