Berita  

Dugaan Pungli Bantuan Kilometer Listrik di Desa Biringkassi, Takalar

Takalar, 24 Oktober 2024 – Dugaan pungutan liar (pungli) terkait bantuan pemasangan kilometer listrik gratis dari PT. PLN menghebohkan Desa Biringkassi, Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar. Sejumlah warga melaporkan bahwa mereka diminta membayar sejumlah uang untuk mendapatkan bantuan tersebut, meskipun seharusnya bantuan ini diberikan secara gratis kepada masyarakat miskin, khususnya nelayan pesisir.

Informasi yang dihimpun, dugaan pungli ini melibatkan pihak desa, khususnya Kepala Desa MDL dan Sekretaris Desa RZL. DM. Beberapa warga yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan bahwa mereka didatangi oleh Sekdes RZL. DM dan diminta membayar Rp. 500.000 untuk pemasangan kilometer listrik.

“Saya diberitahu bahwa semua yang dapat bantuan kilometer listrik harus bayar Rp. 500.000. Saya bilang, waktu petugas PLN pasang kilometer saya, itu gratis. Ini kan bantuan resmi dari PLN untuk masyarakat miskin,” ungkap salah seorang warga.

“RZL. DM menjawab, dia tidak tahu soal itu, dan ini perintah dari kantor pusat Takalar,” tambah warga tersebut.

Modus serupa juga dialami warga lainnya. Dari 50 rumah yang mendapatkan bantuan, hampir semua warga mengaku diminta membayar. Hal ini menimbulkan kekecewaan dan kecurigaan di kalangan masyarakat.

“Ini sangat tidak masuk akal kalau kepala desa tidak tahu. Ini semua settingan dari oknum tertentu,” tegas salah seorang warga.

Beberapa warga yang sudah membayar pungutan tersebut antara lain Muis Dg. Manye (Rp. 250.000), Megawati (Rp. 500.000), dan Sahara Dg. Ratang (Rp. 500.000).

Menanggapi hal ini, masyarakat meminta instansi terkait, seperti BPMD dan Polres Kabupaten Takalar, untuk segera menindaklanjuti kasus ini dan memberikan sanksi hukum kepada pelaku pungli.

“Kami meminta kepala desa dan sekdesnya diberi sanksi berat agar kejadian serupa tidak terulang di desa lain,” tegas warga.

Tim Investigasi Gabungan Media Nasional Indonesia akan terus mengawal perkembangan kasus ini demi kepentingan publik.

Tambahkan sumber berita yang lebih kredibel

Lengkapi berita dengan nama lengkap para pihak yang terlibat

Jelaskan lebih detail tentang proses pungutan liar yang terjadi

history lab unhas